Sistem perekonomian yang sedang berlangsung dewasa ini telah memasuki masa-masa sulit, terutama kapitalis dan sosialis. Di mana kedua sistem tersebut telah gagal mensejahterakan kehidupan manusia modern secara utuh. Hal ini nampak adanya kehampaan rohani yang telah melanda manusia-manusia modern kapitalis dan sosialis, sehingga memberikan peluang besar bagi homoeconomicus oriented, yang hanya memandang kehidupan hanya dinilai dari aspek materi, sehingga menciptakan mainstream bahwa kesejahteran hanyalah diukur dengan keberhasilannya memperbanyak materi dan kekayaan semata. Akibatnya, manusia cenderung materialistis dan menghalalkan segala cara telah lama menjangkiti kalbunya. Kehadiran ekonomi Islam dan sistem perekonomiannya yang mulai menggeliat di tengah kehidupan kapitalis global dan pemerintahan yang otoriter diharap mampu menyuguhkan kesejahteraan hakiki, antara aspek duniawi maupun ukrawi baik secara individu, kelompok, masyarakat bangsa, negara dan agama. Materi Pembahasan meliputi: Hakikat Ekonomi Islam Pemberdayaan Sumber Daya Ekonomi Teori Nilai di Bidang Konsumsi Teori Nilai di Bidang Produksi Teori Nilai di Bidang Distribusi Mekanisme Pasar dan Pembentukan Harga Persaingan Pasar dan Sistem Ekonomi Pasar Modal dan Sistem Perbankan Islam Teori Moneter Islami