Menanggapi rekomendasi Bank Dunia dan sebagai negara anggota G-20, Indonesia mengadopsi ISA (International Standards on Auditing). G-20 mendorong anggotanya menggunakan standar profesi internasional. Audit atas laporan keuangan yang dimulai pada atau sesudah tanggal 1 Januari 2013 menerapkan ISA.

Ketika mencanangkan pengadopsian ISA (Jakarta, 23 Mei 2012), Langgeng Subur (Kepala Pusat Pembinaan Akuntan dan Jasa Penilai Kementerian Keuangan) mengatakan: “Kami menyambut baik dan bersyukur yang pada akhirnya kita dapat comply terhadap standar internasional yang diterbitkan oleh IFAC”. Ia berharap penerapan ISA akan meningkatkan kepercayaan investor global terhadap kualitas informasi keuangan di Indonesia. Ia meminta Akuntan Publik menyiapkan diri ke arah itu.

Buku ini menyajikan petunjuk-petunjuk untuk menerapkan ISA. Sebagai referensi, Audit Berbasis ISA (International Standards on Auditing) mengisi kebutuhan akuntan publik, dosen pengauditan, dan mahasiswa akuntansi.

Bagian pertama buku ini membahas persiapan Indonesia dalam rangka menyongsong ISA, mengapa kita mengadopsi ISA, bagaimana pengalaman beberapa KAP Indonesia yang sudah menerapkan ISA, dan apa perbedaan ISA dengan standar audit berbasis generally accepted auditing standards yang dikembangkan di Amerika Serikat. Bagian kedua membahas konsep-konsep dasar ISA. Sedangkan bagian ketiga sampai kelima membahas audit berbasis ISA sesuai dengan Bagan Proses Audit yang baru. Buku ini dilengkapi dengan glosarium ISA.


Daftar Isi:
BAGIAN KESATU - INDONESIA MENGADOPSI ISA
Bab 1 ISA: MENGAPA ISA APA PERUBAHANNYA?
Bab 2 IFAC DAN PRONOUNCEMENTS-NYA
Bab 3 MENYONGSONG ADOPSI ISA
Bab 4 AUDIT BERBASIS RISIKO

BAGIAN KEDUA - GAGASAN DASAR

Bab 5 ETIKA, ISAS, DAN PENGENDALIAN MUTU
Bab 6 PENGENDALIAN INTERNAL
Bab 7 ASERSI DALAM LAPORAN KEUANGAN
Bab 8 MATERIALITAS DAN RISIKO AUDIT
Bab 9 PROSEDUR PENILAIAN RISIKO
Bab 10 ESTIMASI AKUNTANSI
Bab 11 PIHAK-PIHAK TERKAIT
Bab 12 PERISTIWA KEMUDIAN
Bab 13 KESINAMBUNGAN USAHA
Bab 14 RANGKUMAN ISA LAINNYA

BAGIAN KETIGA - PROSES AUDIT TAHAP 1

Bab 15 MENERIMA DAN MELANJUTKAN PENUGASAN
Bab 16 STRATEGI AUDIT MENYELURUH
Bab 17 MENENTUKAN DAN MENGGUNAKAN MATERIALITAS
Bab 18 DISKUSI TIM AUDIT
Bab 19 MENGIDENTIFIKASI RISIKO BAWAAN
Bab 20 MENILAI RISIKO BAWAAN
Bab 21 RISIKO SIGNIFIKAN
Bab 22 MEMAHAMI PENGENDALIAN INTERNAL
Bab 23 MENGEVALUASI PENGENDALIAN INTERNAL
Bab 24 MENGOMUNIKASIKAN KELEMAHAN PENGENDALIAN INTERNAL
Bab 25 MENYELESAIKAN TAHAP PENILAIAN RISIKO

BAGIAN KEEMPAT - PROSES AUDIT TAHAP 2

Bab 26 RENCANA AUDIT YANG TANGGAP
Bab 27 PROSEDUR AUDIT SELANJUTNYA
Bab 28 MENENTUKAN LUAS PENGUJIAN
Bab 29 MENDOKUMENTASIKAN PEKERJAAN AUDIT
Bab 30 REPRESENTASI TERTULIS

BAGIAN KELIMA - PROSES AUDIT TAHAP 3

Bab 31 MERUMUSKAN OPINI AUDITOR
Bab 32 MENGEVALUASI BUKTI AUDIT
Bab 33 KOMUNIKASI DENGAN TCWG
Bab 34 MODIFIKASI LAPORAN AUDITOR
Bab 35 PENEKANAN PADA HAL TERTENTU
Bab 36 INFORMASI PEMBANDING